Promo Pake Seleb Tweet? Nih Baca Dulu


sumber gambar : http://images.malesbanget.com/mbdcposts/2012/12/selebtweet.jpg

         Beberapa waktu lalu sepanjang perjalanan tol dari Jakarta menuju Bandung nggak biasanya saya mantengin timeline twitter, bukan buat stalking cuma focus saya malam itu tertuju pada perbincangan antara teman saya @ilham_stereo pemiliki brand @Stereo_Desserts dengan @GePamungkas salah satu pentolan standup comedian yang tengah popular, yang menurut saya pribadi perbincangan mereka di timeline cukup menarik dan kocak. Nah intinya sih dibalik perbincangan mereka itu tujuannya adalah mempromosikan brand yang dimiliki oleh temen saya lewat si seleb tweet, menariknya disini yang mungkin juga akan menjadi pembahasan adalah bagaimana mengemas promosi lewat twitter yang nggak cuma bikin netizen aware namun juga terlibat menjadi bagian dari cerita “promosi” yang dikemas menarik untuk disimak.

            Sebelum dibahas lebih lanjut mengenai cerita yang saya maksudkan, tentunya kita sedikit kilas balik mengenai fenomena kemunculan seleb tweet yang banyak bermunculan menjadi icon populer di social media ditandai salah satunya adalah dengan jumlah followers yang banyak. Oke kalo ngomongin fenomena social media dan seleb tweet dalam konteks bisnis apa yang terbayang? tentunya adalah sang seleb tweet mempromosikan brand tertentu lewat account social media miliknya, bisa lewat foto, hastag, hingga cerita mengenai pengalaman mereka saat menggunakan produk dari brand tertentu. Makanya mungkin banyak account-account seleb tweet yang tiba-tiba bahas satu campaign atau brand tertentu dengan kalangan inner circlenya, sharing foto, atau share exprience story.

Fenomena seleb tweet sebagai buzzer maupun influencer merupakan fenomena yang lumrah kok di social media, misalkan di instagram banyak pelaku bisinis fashion dan accessories yang endorse beberapa seleb tweet dengan feedback yang diharapkan mereka akan share foto dan mention brand kita, dengan demikian brand kita dikenal setidaknya di kalangan followersnya si seleb tweet tersebut. Nah bahkan ada juga lho yang dibayar untuk jadi buzzer, contohnya banyak account seleb tweet yang tiba-tiba rame ngobrolin brand smartphone tertentu dengan cerita mengenai experience si seleb tweet pada saat nyoba produknya. Melalui tulisan ini mungkin saya lebih ingin share mengenai bagaimana teman saya yang kreatif dalam mengemas konten promosi lewat twitter yang nggak cuma viral namun juga menarik dan bisa melibatkan audience, untuk itu langsung saja monggo gan langsung dibaca saja.

1.      Set Cerita Serame Mungkin
Point pertama ini yang menjadi alasan kenapa promo yang dilakukan oleh teman saya dengan sang seleb tweet menarik dan kocak, adalah konsep cerita yang sudah di seeting sebelumnya. Pada awalnya mereka nggak tiba-tiba langsung promo cuma lebih pada perbincangan diantara keduanya yang mana si Ge mau sidang dan minta temen saya bantuin buat materi presentasinya (nah nggak tau bener si Ge mau sidang nggak tau cerita ini fiktif juga sih yang pasti menarik buat jadi teaser), dan mungkin ini teaser yang berhasil menarik perhatian netizen di social media, salah satunya followers si Ge aktif nyerang dengan hastag #GEMAUSIDANG dsb. Nah singkat cerita dari obrolan itu teman saya mau bantuin si Ge bikin powerpoint sidang dengan catatan dia mau ditantangin live tweet tentang rasa Stereo Desserts, dan si Ge pun mau alias menerima tantangan teman saya dan ceritapun dimulai (simpelnya si Ge cobain masing-masing varian rasa dari Stereo Dessert lalu kasih comment). Oke lesson learn yang mungkin bisa dijadikan inspirasi adalah mengenai setting cerita yang menurut saya penting untuk diperhatikan jika kita hendak menggunakan sang seleb tweet untuk promosi viral lewat online, kenapa? pertama karena cerita menarik bisa menarik perhatian orang untuk mau baca, cari tahu, dan yang kedua adalah cerita menarik bisa buat orang betah mantengin timeline dari awal sampai akhir.

2.      Libatkan Audience Sang Seleb Tweet
Point kedua yang bisa dijadikan lesson learn adalah libatkan audience si seleb tweet yang kita gunakan, kaya contoh dalam case temen saya ini si Ge ngajakin followersnya untuk bantu dia milih varian rasa Stereo Dessert mana yang mau dicoba duluan, red velvet, honey oat? well yang pasti mekanismenya disini si Ge milih followersnya random untuk bantu dia milih 1 dari total 6 varian rasa mana yang mau dicoba. Menariknya disini meskipun si Ge sudah mention salah satu followernya untuk milihin satu rasa, account Ge juga “diserang” mentionan dari followers-followers lainnya yang juga pengen bantu milihin rasa mana. Nah jika biasa biasanya promosi menggunakan seleb tweet ini cenderung bersifat satu arah walaupun memang sih dalam beberapa kondisi juga sang followers biasanya ikut nyamber ngeramein campaign yang lagi dishare sang seleb tweet, namun demikian ada baiknya jika kita bisa setting diawal untuk melibatkan audience supaya lebih hidup, engage, dan dua arah sebagaimana konsep social media ini dikembangkan oleh sang developer, setuju?

3.      Perkuat Cerita Dengan Foto
Visual seringkali menjadi faktor penguat dari konten copwriting yang kita buat yang dalam kasus ini tentunya dianalogikan sebagai alur cerita. Apa yang dilakukan oleh teman saya baik Ge adalah menyertakan foto yang semakin memperkuat cerita yang sedang berlangsung sehingga menambah nilai emotional bagi followers yang melihatnya, misalkan foto pada saat teman saya nantangin Ge untuk tantangan rasa, atau pada saat si Ge mencoba salah satu varian rasa untuk memperkuat sekaligus menggambarkan copywriting “sekali suap red velvet @Stereo_Dessert, @GePamungkas ga bisa berenti nyuap ampe abis! Feel that mouthgasm, bro!” alhasil konten menjadi semakin menarik untuk diikutin.


Sebagai penutup pada dasarnya promosi pake seleb tweet terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan, pertama siapa seleb tweet yang kita pake dan berapa sih jumlah followersnya? harus gede dong tentunya biar viralnya juga maskimal, point pertama ini tentunya akan bersinggungan pemilihan seleb tweet yang sesuai dengan karakteristik atau target market kita. Point kedua adalah hastag (#) yang juga penting untuk digunakan misalkan #EatChallanges supaya campaign promo yang kita buat mudah diikutin sama orang dan cepat viralnya. Point ketiga dan terakhir mungkin adalah lesson learn dari apa yang dilakukan oleh teman saya, dalam hal ini bagaimana kita meramu aspek konten (what to offer) dan konteks (how to offer) yang diwakili 3 point yang sudah dibahas tadi, mulai dari setting cerita, libatkan audience, dan foto untuk memperkuat cerita (copywriting). (dira.illanoor – 2013)

Postingan Populer